Dapatkan e-book berjudul "Menoreh Prestasi Mendulang Rejeki (7 Langkah Menjadi Penulis Sukses) dengan harga Rp70.000 (Tujuh Puluh Ribu Rupiah) atau $8. Penulis oleh Pdp. Tony Tedjo, M.Th seorang penulis beberapa buku laris, redaksi tabloid rohani KELUARGA, penulis lepas di beberapa majalah rohani, pengajar, hamba Tuhan, konsultan literatur.
Didalam e-book berjudul Menoreh Prestasi Mendulang Rejeki ini berisi langkah-langkah praktis yang bisa diterapkan oleh setiap orang untuk menjadi seorang penulis yang berhasil.
Beberapa bagian isi buku ini sudah dibagikan dalam pertemuan Sekolah Menulis Alkitabiah (SOW) di Bandung.
Apabila Anda memesan sebelum tgl 30 September 2009, maka akan mendapatkan 10 bonus berikut: 1)Penerbitan Sendiri (Self-Publishing); 2) Strategi Promosi; 3) Pembuatan ISBN; 4) Membuat Buku Laris; 5) Menulis Cerpen; 6) Menulis Renungan; 7) Menulis Biografi; 8) Tulisan dan Pelayanan; 9) Manajemen Penerbitan Buku; dan 10) Menjadi Kaya dengan Menulis.
Pesanan akan dikirimkan ke alamat Anda via email, setelah kami menerima bukti transfer Saudara. Silakan hubungi no 081394401799 atau penerbitagape@gmail.com. Rekening BCA an. Tedjo Tony no ac. 0080332041.
Selasa, 25 Agustus 2009
Rabu, 19 Agustus 2009
Agape News (Agustus-September 2009)
Sekapur Sirih
Salam dahsyat penulis!
Jumpa lagi dengan kami dengan Koper News. Mulai edisi Agustus-September 2009 dan seterunya kami berganti nama menjadi Agape News. Dan pada kesempatan ini akan membagikan berita seputar pelayanan SOW, Agape dan KPR.
SOW angkatan ke-3 telah berjalan dari 20 Juli lalu. Penerbit Agape kembali menerbitkan buku baru berjudul “Bingkai Kehidupan” yang sudah tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. KPR berencana akan mengadakan ekspansi ke berbagai kota di Indonesia. Selamat membaca!
Ketua
Diperlengkapi untuk Menulis
Dalam rangka memperlengapi umat Tuhan dengan ketrampilan menulis, maka tgl. 6 Juni 2009 lalu BPM STT KHARISMA bekerjasama dengan SOW mengadakan Seminar Praktis Menulis Buku Rohani. Acara dimulai pukul 08.30-11.30 WIB bertempat di Gd. Kharisma Jl. BKR 98 A Bandung. Hadir sebagai pembicara Pdp. Tony Tedjo, M.Th. Sekitar 60 orang peserta yang hadir begitu bersemangat menyimak setiap materi yang disampaikan. Antusiasme mereka semakin bertambah, tatkala masing-masing peserta dibagikan 2 bh buku karya Pak Tony, berjudul “Menerbitkan Renungan Sendiri” dan “Bingkai Kehidupan”.
Acara di atas diadakan sebagai pemanasan untuk mengikuti SOW angkatan ke-3 yang diadakan oleh SOW sendiri. SOW ke-3 diadakan dua kali pertemuan masing-masing 6 jam, tgl. 20 Juli dan 17 Agustus 2009 bertempat di Hotel Perdana Wisata Bandung, dengan materi: “Mengembangkan Ide Menjadi Tulisan”, “Mengatasi Hambatan Menulis”, “Menulis Renungan”, “Menulis Biografi”, “Menulis Buku”, “Membuat Warta Jemaat Lebih Menarik”, “Wawancara Ala Wartawan”, dan “Manajemen Penerbitan Tabloid Rohani”. Para pembicara SOW kali ini minimal sudah menulis 4 buku, yaitu: Pdm. Juanda, S.Sos., MA., M.Th (Pimpinan Tabloid Rohani Keluarga, Penulis, Pengajar), Ev. Johny Tedjo, S.Th (Penulis, Motivator, Konsultan), dan Pdp. Tony Tedjo, S.Th., M.Th (Ketua SOW, Ketua KPR, Penulis, Pengajar).
Peserta yang hadir dalam SOW ke-3 ini berjumlah 15 orang dari berbagai lapisan usia. Karya para peserta ini sebagian sudah diterbitkan di blog www.schoolofwriting.blogspot.com dan sudah dibaca banyak orang. Beberapa di antaranya sudah menyiapkan naskah yang akan dijadikan sebuah buku. Memang, sesuai dengan visi dan misi SOW sendiri agar lebih banyak lagi anak-anak Tuhan yang berkarya dalam tulisan bagi kemuliaan nama-Nya. Ibu Pdm. Yohana Lily Lestari, S.PAK yang merupakan peserta SOW ke-1 sudah membuat buku “Isi Hati Wanita”. Bagaimana dengan alumni SOW yang lain? Mereka segera menyusul.
Dibaca Ribuan Orang
Penerbit Agape pada Juni 2009 lalu telah menerbitkan sebuah buku berjudul “Bingkai Kehidupan” yang didalamnya berisi 50 artikel menarik yang sudah diterbitkan oleh berbagai media dan sudah dibcara oleh ribuan orang. Seperti “Tiga Jurus Mempersiapkan Masa Depan”, Membangun Komunikasi Keluarga”, Hukum Karma vs Hukum Tabur Tuai”, “Mengendalikan Emosi Negatif”, “Mengelola Keuangan Keluarga”, “Mengapa Pendeta Tidak Suka Menulis?”, “Peran Orangtua di Tengah Arus Perubahan”, dan artikel menarik lainnya. Terhitung sepanjang bulan Juni lalu saja sudah terjual sekitar 300 buku. Dengan penyebarannya meliputi Bandung, Jakarta, Bogor, Bekasi, Tasikmalaya, Cirebon, Cimahi, Semarang, Madura, Yogyakarta, Surabaya, Palangkaraya, Pontianak, Nias, Kupang, Ternate, Papua, Malaysia dan lainnya.
GEMES (Gerakan Memberkati Sesama)
Penerbit Agape mengadakan GEMES atau Gerakan Memberkati Sesama, yaitu suatu pelayanan untuk membantu penyebaran buku-buku rohani kepada saudara-saudara seiman yang ada di daerah yang minim sekali terhadap bacaan rohani. Buku 1 Anda Bertanya Saya Menjawab, buku 2 Menerbitkan Buku Renungan, dan buku 3 Bingkai Kehidupan. Ada tiga tawaran judul buku yang tercakup dalam bentuk paket. Paket 1 seharga Rp200.000 (20 bh buku pertama), paket 2 Rp25.000 (15 buku ketiga), paket 3 Rp500.000 (15 buku pertama ditambah 10 buku ketiga), paket 4 Rp1000.000 (30 buku pertama ditambah 20 buku ketiga), paket 5 Rp1500.000 (50 buku pertama ditambah 30 buku kedua), dan paket 6 Rp2000.000 (40 buku pertama ditambah 50 buku kedua serta 30 buku ketiga). Ongkos kirim paket di atas Rp1000.000 gratis.
Berikut nama-nama mereka yang sudah membeli paket, yaitu: Bp. Samuel Tarigan membeli paket 1, Bp. Richard Suhendra membeli paket 5, Bp. Wae Harefa membeli paket 3, Bp. Iko Pekasa membeli 2 bh paket 2, dan Ibu Yohana membeli paket 1. Siapa lagi yang akan menyusul menjadi penyalur berkat Allah? Silakan hubungi kami di 081394401799 atau penerbitagape@gmail.com.
HOT NEWS
1. Workshop Menulis Buku Laris “6 Jam yang Mengubahkan” akan diadakan tgl. 26 September 2009 bertempat di Hotel Perdana Wisata Lt.4 Bandung. Pembicara Pdp. Tony Tedjo, M.Th. Materinya: “Menentukan Judul yang Menarik”, “Kiat Menarik Minat Pembeli”, dan “Melangkah Pasti dengan Hasil”. Dapatkan tips praktis untuk menjadi penulis buku laris. Disertai pelatihan dan tutorial. Semua peserta dijamin bisa membuat buku. Biaya Rp250.000 (makalah, lunch, makan, member card, sertifikat, buku Bingkai Kehidupan, gratis tutorial selama 12 hari setelahnya). Pembayaran sebelum 31 Agustus 2009 diskon 30%. Pendaftaran akhir tgl. 20 September 2009. Info: 081394401799; 08159084979; 022-91898699.
2. Workshop Menulis dan Menerbitkan Renungan “6 Jam yang Menggugah” akan diadakan tgl. 27 November 2009 bertempat di Hotel Perdana Wisata Lt. 4 Bandung. Dengan pembicara Pdp. Tony Tedjo, M.Th dan tim. Materinya: “Mengawali Tulisan”, “Mempercantik Renungan”, dan “Kiat Memiliki Penerbitan Sendiri”. Biaya Rp300.000 (makalah, lunch, makan, member card, sertifikat, langganan Culdesac selama 3 bulan, buku Menerbitkan Renungan Sendiri, gratis tutorial selama 12 hari setelahnya). Pembayaran sebelum 10 November 2009 diskon 30%. Pendaftaran akhir tgl. 20 November 2009. Info: 081394401799; 08159084979; 022-91898699.
3. Kini Anda bisa memesan e-book “Mengembangkan Ide Menjadi Tulisan” seharga Rp50.000. Pesanan ditujukan ke penerbitagape@gmail.com atau tony_kharis@yahoo.co.id. Cantumkan alamat email Anda dan tunjukkan bukti transfernya. Dapatkan kiat-kiat khusus menulis produktif dari Pdp. Tony Tedjo, M.Th.
Memperluas Jaringan
Sampai saat ini keanggotaan Komunitas Penulis Rohani (KPR) masih berkisar di Bandung dan sekitarnya. Di hari-hari ke depan akan diperluas jaringannya dengan merekrut anggota baru dari luar kota Bandung. Beberapa orang teman dari Papua, Bengkulu, Bogor, Depok, dan Jakarta sudah berminat untuk gabung. Kita juga akan mengembangkan di Solo, di sana saat ini sudah ada anggota KPR, yaitu Sdr. Fajar. Diharapkan kepada seluruh alumni SOW maupun saudara seiman lainnya yang tergerak untuk melayani bersama melalui tulisan bisa bergabung. Persyaratannya hanya menyerahkan foto copy ktp 1 lembar, pas foto 3x4 3 lbr dan uang kartu selama 1 tahun Rp20.000.
Agape News diterbitkan dwibulanan
Redaksi: Tony, Johny, Betri, Anggi
Telpon 081394401799; 08888255416; 08818223608
Email: tony_kharis@yahoo.co.id atau penerbitagape@gmail.com
www.agapemedia.blogspot.com dan www.schoolofwriting.blogspot.com
Rekening BCA Asia Afrika an. Tedjo Tony no ac. 0080331041
Salam dahsyat penulis!
Jumpa lagi dengan kami dengan Koper News. Mulai edisi Agustus-September 2009 dan seterunya kami berganti nama menjadi Agape News. Dan pada kesempatan ini akan membagikan berita seputar pelayanan SOW, Agape dan KPR.
SOW angkatan ke-3 telah berjalan dari 20 Juli lalu. Penerbit Agape kembali menerbitkan buku baru berjudul “Bingkai Kehidupan” yang sudah tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. KPR berencana akan mengadakan ekspansi ke berbagai kota di Indonesia. Selamat membaca!
Ketua
Diperlengkapi untuk Menulis
Dalam rangka memperlengapi umat Tuhan dengan ketrampilan menulis, maka tgl. 6 Juni 2009 lalu BPM STT KHARISMA bekerjasama dengan SOW mengadakan Seminar Praktis Menulis Buku Rohani. Acara dimulai pukul 08.30-11.30 WIB bertempat di Gd. Kharisma Jl. BKR 98 A Bandung. Hadir sebagai pembicara Pdp. Tony Tedjo, M.Th. Sekitar 60 orang peserta yang hadir begitu bersemangat menyimak setiap materi yang disampaikan. Antusiasme mereka semakin bertambah, tatkala masing-masing peserta dibagikan 2 bh buku karya Pak Tony, berjudul “Menerbitkan Renungan Sendiri” dan “Bingkai Kehidupan”.
Acara di atas diadakan sebagai pemanasan untuk mengikuti SOW angkatan ke-3 yang diadakan oleh SOW sendiri. SOW ke-3 diadakan dua kali pertemuan masing-masing 6 jam, tgl. 20 Juli dan 17 Agustus 2009 bertempat di Hotel Perdana Wisata Bandung, dengan materi: “Mengembangkan Ide Menjadi Tulisan”, “Mengatasi Hambatan Menulis”, “Menulis Renungan”, “Menulis Biografi”, “Menulis Buku”, “Membuat Warta Jemaat Lebih Menarik”, “Wawancara Ala Wartawan”, dan “Manajemen Penerbitan Tabloid Rohani”. Para pembicara SOW kali ini minimal sudah menulis 4 buku, yaitu: Pdm. Juanda, S.Sos., MA., M.Th (Pimpinan Tabloid Rohani Keluarga, Penulis, Pengajar), Ev. Johny Tedjo, S.Th (Penulis, Motivator, Konsultan), dan Pdp. Tony Tedjo, S.Th., M.Th (Ketua SOW, Ketua KPR, Penulis, Pengajar).
Peserta yang hadir dalam SOW ke-3 ini berjumlah 15 orang dari berbagai lapisan usia. Karya para peserta ini sebagian sudah diterbitkan di blog www.schoolofwriting.blogspot.com dan sudah dibaca banyak orang. Beberapa di antaranya sudah menyiapkan naskah yang akan dijadikan sebuah buku. Memang, sesuai dengan visi dan misi SOW sendiri agar lebih banyak lagi anak-anak Tuhan yang berkarya dalam tulisan bagi kemuliaan nama-Nya. Ibu Pdm. Yohana Lily Lestari, S.PAK yang merupakan peserta SOW ke-1 sudah membuat buku “Isi Hati Wanita”. Bagaimana dengan alumni SOW yang lain? Mereka segera menyusul.
Dibaca Ribuan Orang
Penerbit Agape pada Juni 2009 lalu telah menerbitkan sebuah buku berjudul “Bingkai Kehidupan” yang didalamnya berisi 50 artikel menarik yang sudah diterbitkan oleh berbagai media dan sudah dibcara oleh ribuan orang. Seperti “Tiga Jurus Mempersiapkan Masa Depan”, Membangun Komunikasi Keluarga”, Hukum Karma vs Hukum Tabur Tuai”, “Mengendalikan Emosi Negatif”, “Mengelola Keuangan Keluarga”, “Mengapa Pendeta Tidak Suka Menulis?”, “Peran Orangtua di Tengah Arus Perubahan”, dan artikel menarik lainnya. Terhitung sepanjang bulan Juni lalu saja sudah terjual sekitar 300 buku. Dengan penyebarannya meliputi Bandung, Jakarta, Bogor, Bekasi, Tasikmalaya, Cirebon, Cimahi, Semarang, Madura, Yogyakarta, Surabaya, Palangkaraya, Pontianak, Nias, Kupang, Ternate, Papua, Malaysia dan lainnya.
GEMES (Gerakan Memberkati Sesama)
Penerbit Agape mengadakan GEMES atau Gerakan Memberkati Sesama, yaitu suatu pelayanan untuk membantu penyebaran buku-buku rohani kepada saudara-saudara seiman yang ada di daerah yang minim sekali terhadap bacaan rohani. Buku 1 Anda Bertanya Saya Menjawab, buku 2 Menerbitkan Buku Renungan, dan buku 3 Bingkai Kehidupan. Ada tiga tawaran judul buku yang tercakup dalam bentuk paket. Paket 1 seharga Rp200.000 (20 bh buku pertama), paket 2 Rp25.000 (15 buku ketiga), paket 3 Rp500.000 (15 buku pertama ditambah 10 buku ketiga), paket 4 Rp1000.000 (30 buku pertama ditambah 20 buku ketiga), paket 5 Rp1500.000 (50 buku pertama ditambah 30 buku kedua), dan paket 6 Rp2000.000 (40 buku pertama ditambah 50 buku kedua serta 30 buku ketiga). Ongkos kirim paket di atas Rp1000.000 gratis.
Berikut nama-nama mereka yang sudah membeli paket, yaitu: Bp. Samuel Tarigan membeli paket 1, Bp. Richard Suhendra membeli paket 5, Bp. Wae Harefa membeli paket 3, Bp. Iko Pekasa membeli 2 bh paket 2, dan Ibu Yohana membeli paket 1. Siapa lagi yang akan menyusul menjadi penyalur berkat Allah? Silakan hubungi kami di 081394401799 atau penerbitagape@gmail.com.
HOT NEWS
1. Workshop Menulis Buku Laris “6 Jam yang Mengubahkan” akan diadakan tgl. 26 September 2009 bertempat di Hotel Perdana Wisata Lt.4 Bandung. Pembicara Pdp. Tony Tedjo, M.Th. Materinya: “Menentukan Judul yang Menarik”, “Kiat Menarik Minat Pembeli”, dan “Melangkah Pasti dengan Hasil”. Dapatkan tips praktis untuk menjadi penulis buku laris. Disertai pelatihan dan tutorial. Semua peserta dijamin bisa membuat buku. Biaya Rp250.000 (makalah, lunch, makan, member card, sertifikat, buku Bingkai Kehidupan, gratis tutorial selama 12 hari setelahnya). Pembayaran sebelum 31 Agustus 2009 diskon 30%. Pendaftaran akhir tgl. 20 September 2009. Info: 081394401799; 08159084979; 022-91898699.
2. Workshop Menulis dan Menerbitkan Renungan “6 Jam yang Menggugah” akan diadakan tgl. 27 November 2009 bertempat di Hotel Perdana Wisata Lt. 4 Bandung. Dengan pembicara Pdp. Tony Tedjo, M.Th dan tim. Materinya: “Mengawali Tulisan”, “Mempercantik Renungan”, dan “Kiat Memiliki Penerbitan Sendiri”. Biaya Rp300.000 (makalah, lunch, makan, member card, sertifikat, langganan Culdesac selama 3 bulan, buku Menerbitkan Renungan Sendiri, gratis tutorial selama 12 hari setelahnya). Pembayaran sebelum 10 November 2009 diskon 30%. Pendaftaran akhir tgl. 20 November 2009. Info: 081394401799; 08159084979; 022-91898699.
3. Kini Anda bisa memesan e-book “Mengembangkan Ide Menjadi Tulisan” seharga Rp50.000. Pesanan ditujukan ke penerbitagape@gmail.com atau tony_kharis@yahoo.co.id. Cantumkan alamat email Anda dan tunjukkan bukti transfernya. Dapatkan kiat-kiat khusus menulis produktif dari Pdp. Tony Tedjo, M.Th.
Memperluas Jaringan
Sampai saat ini keanggotaan Komunitas Penulis Rohani (KPR) masih berkisar di Bandung dan sekitarnya. Di hari-hari ke depan akan diperluas jaringannya dengan merekrut anggota baru dari luar kota Bandung. Beberapa orang teman dari Papua, Bengkulu, Bogor, Depok, dan Jakarta sudah berminat untuk gabung. Kita juga akan mengembangkan di Solo, di sana saat ini sudah ada anggota KPR, yaitu Sdr. Fajar. Diharapkan kepada seluruh alumni SOW maupun saudara seiman lainnya yang tergerak untuk melayani bersama melalui tulisan bisa bergabung. Persyaratannya hanya menyerahkan foto copy ktp 1 lembar, pas foto 3x4 3 lbr dan uang kartu selama 1 tahun Rp20.000.
Agape News diterbitkan dwibulanan
Redaksi: Tony, Johny, Betri, Anggi
Telpon 081394401799; 08888255416; 08818223608
Email: tony_kharis@yahoo.co.id atau penerbitagape@gmail.com
www.agapemedia.blogspot.com dan www.schoolofwriting.blogspot.com
Rekening BCA Asia Afrika an. Tedjo Tony no ac. 0080331041
Selasa, 11 Agustus 2009
BERDOA BAGI BANGSA
“Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu”
(Yeremia 29:7).
Sabtu, 8 Agustus 2009 lalu kita dikejutkan dengan berita penemuan sekitar 500 kg bahan peledak dengan daya ledak tinggi, yang akan dipakai sebagai bom mobil. Rencananya, bom dengan hulu ledak tinggi tersebut akan dipakai untuk meledakkan istana negara dan rumah kediaman bapak presiden, pada peringatan hari proklamasi 17 Agustus. Beruntung, rencana jahat tersebut bisa digagalkan oleh aparat keamanan.
Dikabarkan bahwa ancaman bom akan terus terjadi atas bangsa kita. Dampak peristiwa bom Marriot II kemarin semakin memperpuruk citra bangsa Indonesia di mata dunia. Belum lagi, adanya sekelompok orang yang berniat menggantikan Pancasila dan UUD 1945 dengan dasar syariah. Tentunya, sebagai orang percaya dan warganegara yang baik, kita tidak bisa membiarkan hal ini begitu saja. Kita harus bertindak.
Berdoa merupakan tindakan yang paling utama. Sebab dengan berdoa, kita mematahkan kuasa-kuasa jahat yang ada di balik dalang semua itu. Kita harus sadar bahwa peperangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap dan melawan roh-roh jahat di udara (Efesus 6:12). Jadi, kita harus sehati dan sepakat untuk mendoakan bangsa Indonesia demi kesejahteraan, keamanan, dan kemajuan bersama. Sebab kesejahteraannya, merupakan kesejahteraan kita juga.
Dalam rangka Gerakan Doa Puasa, gereja kita mengadakan Doa Puasa dari tanggal 20 Agustus hingga 20 September 2009. Selama kegiatan ini, gereja mengadakan doa bersama setiap Kamis di Hypersquare. Dimulai tanggal 20 Agustus nanti.
Apa peran kita? Setiap jemaat diminta berperan serta mendukung, dengan cara berdoa puasa. Setiap hari menyediakan waktu khusus, entah 10-30 menit untuk mendoakan bangsa dan negara serta pekerjaan Tuhan di gereja kita dan di tempat lain. Selain berdoa, juga kita belajar untuk berpuasa. Bagaimana caranya? Puasa bisa dilakukan sehari penuh atau setengah hari. Untuk yang sehari penuh, dari jam 6 sore sampai jam 5 sore. Sedangkan setengah hari dari jam 6 sore sampai jam 12 siang. Antara jam-jam tersebut Anda harus berdoa. Sebab bila puasa tanpa doa, sama dengan diet. Puasa tanpa doa akan sia-sia saja.
Doakan untuk pemerintahan yang sedang berjalan ini, agar para pemimpin yang ada bisa menjalankannya dengan takut akan Tuhan dan menjauhi kejahatan. Doa buat kota Bandung. Berdoa juga buat pembangunan GBI Mekarwangi yang rencananya tanggal 24 Agustus nanti akan ada peletakan batu pertama. Doakan juga untuk gembala sidang, para hamba Tuhan dan aktivis, jemaat dari sekolah minggu sampai lansia.
Saya percaya hasil yang akan kita peroleh setelah berdoa puasa selama sebulan ini tidak akan menjadi sia-sia. Akan ada perubahan dalam atmosfir roh. Tuhan akan mengadakan tanda-tanda heran dan mukjizat. Banyak orang berbondong-bondong bertobat dan datang kepada Tuhan Yesus. Akan ada penuaian jiwa-jiwa. Oleh karena itu, libatkanlah diri Anda dalam kegerakan Allah ini. Tuhan Yesus memberkati. (Pdp. Tony Tedjo, M.Th)
(Yeremia 29:7).
Sabtu, 8 Agustus 2009 lalu kita dikejutkan dengan berita penemuan sekitar 500 kg bahan peledak dengan daya ledak tinggi, yang akan dipakai sebagai bom mobil. Rencananya, bom dengan hulu ledak tinggi tersebut akan dipakai untuk meledakkan istana negara dan rumah kediaman bapak presiden, pada peringatan hari proklamasi 17 Agustus. Beruntung, rencana jahat tersebut bisa digagalkan oleh aparat keamanan.
Dikabarkan bahwa ancaman bom akan terus terjadi atas bangsa kita. Dampak peristiwa bom Marriot II kemarin semakin memperpuruk citra bangsa Indonesia di mata dunia. Belum lagi, adanya sekelompok orang yang berniat menggantikan Pancasila dan UUD 1945 dengan dasar syariah. Tentunya, sebagai orang percaya dan warganegara yang baik, kita tidak bisa membiarkan hal ini begitu saja. Kita harus bertindak.
Berdoa merupakan tindakan yang paling utama. Sebab dengan berdoa, kita mematahkan kuasa-kuasa jahat yang ada di balik dalang semua itu. Kita harus sadar bahwa peperangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap dan melawan roh-roh jahat di udara (Efesus 6:12). Jadi, kita harus sehati dan sepakat untuk mendoakan bangsa Indonesia demi kesejahteraan, keamanan, dan kemajuan bersama. Sebab kesejahteraannya, merupakan kesejahteraan kita juga.
Dalam rangka Gerakan Doa Puasa, gereja kita mengadakan Doa Puasa dari tanggal 20 Agustus hingga 20 September 2009. Selama kegiatan ini, gereja mengadakan doa bersama setiap Kamis di Hypersquare. Dimulai tanggal 20 Agustus nanti.
Apa peran kita? Setiap jemaat diminta berperan serta mendukung, dengan cara berdoa puasa. Setiap hari menyediakan waktu khusus, entah 10-30 menit untuk mendoakan bangsa dan negara serta pekerjaan Tuhan di gereja kita dan di tempat lain. Selain berdoa, juga kita belajar untuk berpuasa. Bagaimana caranya? Puasa bisa dilakukan sehari penuh atau setengah hari. Untuk yang sehari penuh, dari jam 6 sore sampai jam 5 sore. Sedangkan setengah hari dari jam 6 sore sampai jam 12 siang. Antara jam-jam tersebut Anda harus berdoa. Sebab bila puasa tanpa doa, sama dengan diet. Puasa tanpa doa akan sia-sia saja.
Doakan untuk pemerintahan yang sedang berjalan ini, agar para pemimpin yang ada bisa menjalankannya dengan takut akan Tuhan dan menjauhi kejahatan. Doa buat kota Bandung. Berdoa juga buat pembangunan GBI Mekarwangi yang rencananya tanggal 24 Agustus nanti akan ada peletakan batu pertama. Doakan juga untuk gembala sidang, para hamba Tuhan dan aktivis, jemaat dari sekolah minggu sampai lansia.
Saya percaya hasil yang akan kita peroleh setelah berdoa puasa selama sebulan ini tidak akan menjadi sia-sia. Akan ada perubahan dalam atmosfir roh. Tuhan akan mengadakan tanda-tanda heran dan mukjizat. Banyak orang berbondong-bondong bertobat dan datang kepada Tuhan Yesus. Akan ada penuaian jiwa-jiwa. Oleh karena itu, libatkanlah diri Anda dalam kegerakan Allah ini. Tuhan Yesus memberkati. (Pdp. Tony Tedjo, M.Th)
HOT NEWS SOW
1.Workshop Menulis Buku Laris “6 Jam yang Mengubahkan” akan diadakan tgl. 26 September 2009 bertempat di Hotel Perdana Wisata Lt.4 Bandung. Pembicara Pdp. Tony Tedjo, M.Th. Materinya: “Menentukan Judul yang Menarik”, “Kiat Menarik Minat Pembeli”, dan “Melangkah Pasti dengan Hasil”. Dapatkan tips praktis untuk menjadi penulis buku laris. Disertai pelatihan dan tutorial. Semua peserta dijamin bisa membuat buku. Biaya Rp250.000 (makalah, lunch, makan, member card, sertifikat, buku Bingkai Kehidupan, gratis tutorial selama 12 hari setelahnya). Pembayaran sebelum 31 Agustus 2009 diskon 30%. Pendaftaran akhir tgl. 20 September 2009. Info: 081394401799; 08159084979; 022-91898699.
2.Workshop Menulis dan Menerbitkan Renungan “6 Jam yang Menggugah” akan diadakan tgl. 27 November 2009 bertempat di Hotel Perdana Wisata Lt. 4 Bandung. Dengan pembicara Pdp. Tony Tedjo, M.Th dan tim. Materinya: “Mengawali Tulisan”, “Mempercantik Renungan”, dan “Kiat Memiliki Penerbitan Sendiri”. Biaya Rp300.000 (makalah, lunch, makan, member card, sertifikat, langganan Culdesac selama 3 bulan, buku Menerbitkan Renungan Sendiri, gratis tutorial selama 12 hari setelahnya). Pembayaran sebelum 10 November 2009 diskon 30%. Pendaftaran akhir tgl. 20 November 2009. Info: 081394401799; 08159084979; 022-91898699.
3.Kini Anda bisa memesan e-book “Mengembangkan Ide Menjadi Tulisan” seharga Rp50.000. Pesanan ditujukan ke penerbitagape@gmail.com atau tony_kharis@yahoo.co.id. Cantumkan alamat email Anda dan tunjukkan bukti transfernya. Dapatkan kiat-kiat khusus menulis produktif dari Pdp. Tony Tedjo, M.Th.
2.Workshop Menulis dan Menerbitkan Renungan “6 Jam yang Menggugah” akan diadakan tgl. 27 November 2009 bertempat di Hotel Perdana Wisata Lt. 4 Bandung. Dengan pembicara Pdp. Tony Tedjo, M.Th dan tim. Materinya: “Mengawali Tulisan”, “Mempercantik Renungan”, dan “Kiat Memiliki Penerbitan Sendiri”. Biaya Rp300.000 (makalah, lunch, makan, member card, sertifikat, langganan Culdesac selama 3 bulan, buku Menerbitkan Renungan Sendiri, gratis tutorial selama 12 hari setelahnya). Pembayaran sebelum 10 November 2009 diskon 30%. Pendaftaran akhir tgl. 20 November 2009. Info: 081394401799; 08159084979; 022-91898699.
3.Kini Anda bisa memesan e-book “Mengembangkan Ide Menjadi Tulisan” seharga Rp50.000. Pesanan ditujukan ke penerbitagape@gmail.com atau tony_kharis@yahoo.co.id. Cantumkan alamat email Anda dan tunjukkan bukti transfernya. Dapatkan kiat-kiat khusus menulis produktif dari Pdp. Tony Tedjo, M.Th.
Kamis, 06 Agustus 2009
Mengapa yang kaya Semakin Kaya
Kenapa orang kaya semakin kaya, kelas menengah bergumul terus, dan yang miskin bablas miskin. Kenapa orang kaya semakin kaya, karena begitu orang kaya penghasilannya bertambah besar maka gaya hidupnya sementara tetap (menunda kesenangan). Penghasilan yang lebih ini diinvestasikan kedalam asset (beli saham yang menghasilkan deviden, rumah kost kost-an, ruko yang dikontrakkan, Mall yang disewakan, sarang walet, usaha-usaha yang menghasilkan, dll). Sedemikian sehingga penghasilan mereka bertambah besar. Dan ketika penghasilan mereka bertambah besar lagi, mereka investasikan lagi ke dalam asset tersebut diatas, sehingga semakin kaya dan semakin kaya lagi.
Kenapa orang menengah bergumul terus secara financial? Ketika orang menengah penghasilannya bertambah besar maka dia mencicil rumah yang lebih besar, mobil yang lebih besar, handphone yang lebih canggih, komputer yang lebih modern, televisi yang lebih besar, audio yang lebih canggih dan banyak sekali uang untuk kewajiban sehingga masuk kedalam pengeluaran. Orang menengah ini bisa memiliki rumah yang besar, mobil yang besar tapi tidak mempunyai uang yang bekerja untuk dia. Dan seumur hidupnya menjadi budak uang karena membayar cicilan semakin besar seumur hidupnya.
Kenapa orang miskin bablas miskin ?
Orang miskin tidak perduli seberapa besar pun penghasilannya semua akan masuk ke pengeluaran. Contoh :
Orang miskin begitu penghasilannya bertambah besar mereka beli TV yang besar, beli jamnya yang mahal, beli hp yang lebih baru, beli baju mahal, makan di restoran mewah, ikut keanggotaan fitness, ikut asuransi yang tidak perlu, dll.
Pertanyaannya:
Bila penghasilan Anda bertambah besar, Anda belikan apa? Hal-hal yang menghasilkan uang lagi atau hal-hal yang menghabiskan uang. Silahkan dijawab, Anda yang tahu termasuk golongan manakan Anda?
untuk melengkapi pembelajaran Anda silahkan Anda download eBook 24 Prinsip Miliarder yang Mencerahkan oleh Tung Desem Waringin senilai Rp. 250.000,- dan seminar 3 hari Financial Revolution senilai Rp. 4.933.500,- klik disini: http://www.tdwuniversity.com/amember/go.php?r=3168
Kenapa orang menengah bergumul terus secara financial? Ketika orang menengah penghasilannya bertambah besar maka dia mencicil rumah yang lebih besar, mobil yang lebih besar, handphone yang lebih canggih, komputer yang lebih modern, televisi yang lebih besar, audio yang lebih canggih dan banyak sekali uang untuk kewajiban sehingga masuk kedalam pengeluaran. Orang menengah ini bisa memiliki rumah yang besar, mobil yang besar tapi tidak mempunyai uang yang bekerja untuk dia. Dan seumur hidupnya menjadi budak uang karena membayar cicilan semakin besar seumur hidupnya.
Kenapa orang miskin bablas miskin ?
Orang miskin tidak perduli seberapa besar pun penghasilannya semua akan masuk ke pengeluaran. Contoh :
Orang miskin begitu penghasilannya bertambah besar mereka beli TV yang besar, beli jamnya yang mahal, beli hp yang lebih baru, beli baju mahal, makan di restoran mewah, ikut keanggotaan fitness, ikut asuransi yang tidak perlu, dll.
Pertanyaannya:
Bila penghasilan Anda bertambah besar, Anda belikan apa? Hal-hal yang menghasilkan uang lagi atau hal-hal yang menghabiskan uang. Silahkan dijawab, Anda yang tahu termasuk golongan manakan Anda?
untuk melengkapi pembelajaran Anda silahkan Anda download eBook 24 Prinsip Miliarder yang Mencerahkan oleh Tung Desem Waringin senilai Rp. 250.000,- dan seminar 3 hari Financial Revolution senilai Rp. 4.933.500,- klik disini: http://www.tdwuniversity.com/amember/go.php?r=3168
Rahasia Menjadi Kaya dan Bertumbuh Semakin Kaya
Kekayaan adalah sama dengan kemampuan untuk terus bertahan hidup dengan gaya hidup yang ada, tanpa harus bekerja.
Keterangan:
Penelitian yg dilakukan oleh Gallup International menunjukkan bahwa rata-rata eksekutif ibukota & Asia kaya mampu bertahan 90 hari dengan gaya hidup yang ada apabila besok dia berhenti kerja. Setelah itu mereka harus mulai menjual asset atau berhutang.
Kaya adalah relatif. Sebagian orang merasa kaya ketika mempunyai uang 10 juta rupiah. Sebagian orang merasa tidak kaya walaupun sudah memiliki uang 10 milyar. Menurut majalah Forbes kaya adalah orang yang mempunyai penghasilan 1 juta US keatas setahunnya. Sedangkan menurut Robert T. Kiyosaki yang mengutip dari gurunya Buckminster Fuller bahwa kaya adalah bukan berapa besar active income anda melainkan kaya adalah apabila passive income lebih besar dari biaya hidup. Yang dimaksud passive income disini adalah uang yang masuk tanpa harus bekerja.
Sebagai perbandingan Mike Tyson, dia menghasilkan 300 juta USD sewaktu bertinju, tapi hari ini bangkrut dan masih berhutang 35 juta USD. Maka sebetulnya Mike Tyson bukan termasuk kaya, termasuk pula di dalam kategori orang yang bukan kaya adalah orang-orang yang punya penghasilan 1 Juta USD/tahun namun pengeluarannya
1,2 juta USD/tahun.
Pertanyaan penting kali ini adalah:
1) Bila besok anda berhenti kerja, berapa lama anda dapat bertahan hidup dengan gaya hidup anda sekarang tanpa harus menjual asset-asset anda?
2) Lalu bagaimana kita bisa kaya menurut versi Robert T. Kiyosaki dimana passive income lebih besar dari biaya hidup?
Jadi sebetulnya menurut Robert T. Kiyosaki, kaya adalah bagaimana menciptakan passive income lebih besar dari biaya hidup.
Cara membuat passive income:
- Royalti dari hak cipta
- Rumah yang disewakan/ dikostkan
- Saham-saham yang menghasilkan deviden
- Reksadana
- Usaha-usaha yang menghasilkan
Buatlah rangkaian rencana sumber pasif income anda. Sesuatu yang anda sukai dan dapat anda kerjakan sementara anda mengerjakan apa yang anda kerjakan sekarang. Dan untuk mendapatkan materi tambahan eBook "24 Prinsip Miliarder yang Mencerahkan" senilai Rp. 250.000,- dan seminar 3 Hari Financial Revolution senilai Rp. 4.933.500,- oleh Tung Desem Waringin bisa Anda dapatkan di: http://www.tdwuniversity.com/amember/go.php?r=3168.
Keterangan:
Penelitian yg dilakukan oleh Gallup International menunjukkan bahwa rata-rata eksekutif ibukota & Asia kaya mampu bertahan 90 hari dengan gaya hidup yang ada apabila besok dia berhenti kerja. Setelah itu mereka harus mulai menjual asset atau berhutang.
Kaya adalah relatif. Sebagian orang merasa kaya ketika mempunyai uang 10 juta rupiah. Sebagian orang merasa tidak kaya walaupun sudah memiliki uang 10 milyar. Menurut majalah Forbes kaya adalah orang yang mempunyai penghasilan 1 juta US keatas setahunnya. Sedangkan menurut Robert T. Kiyosaki yang mengutip dari gurunya Buckminster Fuller bahwa kaya adalah bukan berapa besar active income anda melainkan kaya adalah apabila passive income lebih besar dari biaya hidup. Yang dimaksud passive income disini adalah uang yang masuk tanpa harus bekerja.
Sebagai perbandingan Mike Tyson, dia menghasilkan 300 juta USD sewaktu bertinju, tapi hari ini bangkrut dan masih berhutang 35 juta USD. Maka sebetulnya Mike Tyson bukan termasuk kaya, termasuk pula di dalam kategori orang yang bukan kaya adalah orang-orang yang punya penghasilan 1 Juta USD/tahun namun pengeluarannya
1,2 juta USD/tahun.
Pertanyaan penting kali ini adalah:
1) Bila besok anda berhenti kerja, berapa lama anda dapat bertahan hidup dengan gaya hidup anda sekarang tanpa harus menjual asset-asset anda?
2) Lalu bagaimana kita bisa kaya menurut versi Robert T. Kiyosaki dimana passive income lebih besar dari biaya hidup?
Jadi sebetulnya menurut Robert T. Kiyosaki, kaya adalah bagaimana menciptakan passive income lebih besar dari biaya hidup.
Cara membuat passive income:
- Royalti dari hak cipta
- Rumah yang disewakan/ dikostkan
- Saham-saham yang menghasilkan deviden
- Reksadana
- Usaha-usaha yang menghasilkan
Buatlah rangkaian rencana sumber pasif income anda. Sesuatu yang anda sukai dan dapat anda kerjakan sementara anda mengerjakan apa yang anda kerjakan sekarang. Dan untuk mendapatkan materi tambahan eBook "24 Prinsip Miliarder yang Mencerahkan" senilai Rp. 250.000,- dan seminar 3 Hari Financial Revolution senilai Rp. 4.933.500,- oleh Tung Desem Waringin bisa Anda dapatkan di: http://www.tdwuniversity.com/amember/go.php?r=3168.
Rencana Menjadi Kaya
Seberapa cepatkah anda menjadi kaya?
Keterangan :
Jika anda mau membangun rumah maka sebagian orang akan memanggil arsitek dan arsitek itu bersama anda membuat rencana. Tetapi ketika orang yang sama memulai membangun kekayaan mereka atau merencanakan masa depan, mereka tidak pernah mendesain rencana finansial untuk hidup mereka. Mereka tidak mempunyai garis besar rencana kerja untuk menjadi kaya. Bahkan banyak orang tidak mempunyai rencana, mereka hanya menjalani hidup saja dan hanya bermimpi sewaktu-waktu mereka akan menjadi kaya.
Banyak juga orang yang menggunakan satu-satunya jurus andalan, yaitu merencanakan untuk bekerja keras dan mereka tidak pernah kaya. Karena apa yang mereka kerjakan sekeras apapun memang tidak memungkinkan mereka untuk menjadi kaya. Contoh, menjadi buruh pabrik atau kuli bangunan, walaupun sekeras apapun mereka bekerja akan sulit sekali untuk menjadi kaya.
Ada juga orang yang mempunyai rencana yang lambat untuk menjadi kaya, rencana tersebut yaitu bekerja keras dan menabung. Dengan mengikuti rencana tersebut maka jutaan orang akan menghabiskan hidupnya dengan memandang keluar jendela dari kereta mereka yang lambat atau dari mobil mereka yang terjebak dari kemacetan lalu lintas menyaksikan limosin, helikopter, pesawat jet perusahaan, rumah- rumah mewah.
Dan yang paling menyedihkan ada juga orang yang mempunyai rencana untuk menjadi miskin. Begitu banyak orang mengucapkan kata-kata seperti ayah miskin Robert Kiyosaki “Ketika saya pensiun, maka penghasilan saya akan berkurang”. Dengan kata lain mereka merencanakan untuk bekerja keras seumur hidup hanya untuk menjadi miskin.
“Saya membutuhkan kecepatan.” Kata Tom Cruise dalam Film Top Gun.
Ide bekerja seumur hidup, menabung, dan menaruh uang dalam rekening pensiun merupakan rencana yang sangat lambat. Rencana ini bagus dan masuk akal oleh 90% orang tetapi bukan rencana bagi orang yang ingin pensiun muda dan pensiun kaya.
Berikut adalah beberapa ide tentang cara untuk membangun rencana yang lebih cepat:
1. Pilih strategi keluar anda terlebih dahulu . Kita harus mulai dari yang akhir, seperti yang dikatakan oleh Steven R. Covey dalam bukunya Seven Habits. Jadi kita harus menentukan dulu umur berapa kita ingin pensiun, berapa banyak uang yang kita miliki saat itu, atau berapa banyak pasif income kita pada waktu kita pensiun. Kemudian dalam logika saya sendiri maka kita harus;
2. Cari bidang apa yang kita suka atau mungkin kita akan suka yang bisa menghasilkan seperti yang kita tentukan sebelumnya. Apabila apa yang kita kerjakan sekarang tidak memungkinkan kita mencapai impian tersebut, Let It Go!
3. Kita cari orang yang sudah berhasil mencapai impian kita untuk diajak kerja sama atau belajar kepada orang tersebut.
4. Gunakan faktor kali atau leverage.
Maksudnya kita bisa menggunakan RICE (Resources, Ide, Contact, Expertise) dari orang lain. Sudahkah anda membuat rencana anda untuk menjadi kaya, dan seberapa cepatkah rencana anda? Semoga bermanfaat. Salam Dahsyat!
Untuk melengkapi rencana Anda menjadi Kaya silahkan download materi tambahan:
eBook 24 Prinsip Miliarder yang mencerahkan oleh Tung Desem Waringin dan tiket
seminar 3 hari Financial Revolution senilai Rp. 4.933.500,- , silahkan klik disini: http://www.tdwuniversity.com/amember/go.php?r=3168
Keterangan :
Jika anda mau membangun rumah maka sebagian orang akan memanggil arsitek dan arsitek itu bersama anda membuat rencana. Tetapi ketika orang yang sama memulai membangun kekayaan mereka atau merencanakan masa depan, mereka tidak pernah mendesain rencana finansial untuk hidup mereka. Mereka tidak mempunyai garis besar rencana kerja untuk menjadi kaya. Bahkan banyak orang tidak mempunyai rencana, mereka hanya menjalani hidup saja dan hanya bermimpi sewaktu-waktu mereka akan menjadi kaya.
Banyak juga orang yang menggunakan satu-satunya jurus andalan, yaitu merencanakan untuk bekerja keras dan mereka tidak pernah kaya. Karena apa yang mereka kerjakan sekeras apapun memang tidak memungkinkan mereka untuk menjadi kaya. Contoh, menjadi buruh pabrik atau kuli bangunan, walaupun sekeras apapun mereka bekerja akan sulit sekali untuk menjadi kaya.
Ada juga orang yang mempunyai rencana yang lambat untuk menjadi kaya, rencana tersebut yaitu bekerja keras dan menabung. Dengan mengikuti rencana tersebut maka jutaan orang akan menghabiskan hidupnya dengan memandang keluar jendela dari kereta mereka yang lambat atau dari mobil mereka yang terjebak dari kemacetan lalu lintas menyaksikan limosin, helikopter, pesawat jet perusahaan, rumah- rumah mewah.
Dan yang paling menyedihkan ada juga orang yang mempunyai rencana untuk menjadi miskin. Begitu banyak orang mengucapkan kata-kata seperti ayah miskin Robert Kiyosaki “Ketika saya pensiun, maka penghasilan saya akan berkurang”. Dengan kata lain mereka merencanakan untuk bekerja keras seumur hidup hanya untuk menjadi miskin.
“Saya membutuhkan kecepatan.” Kata Tom Cruise dalam Film Top Gun.
Ide bekerja seumur hidup, menabung, dan menaruh uang dalam rekening pensiun merupakan rencana yang sangat lambat. Rencana ini bagus dan masuk akal oleh 90% orang tetapi bukan rencana bagi orang yang ingin pensiun muda dan pensiun kaya.
Berikut adalah beberapa ide tentang cara untuk membangun rencana yang lebih cepat:
1. Pilih strategi keluar anda terlebih dahulu . Kita harus mulai dari yang akhir, seperti yang dikatakan oleh Steven R. Covey dalam bukunya Seven Habits. Jadi kita harus menentukan dulu umur berapa kita ingin pensiun, berapa banyak uang yang kita miliki saat itu, atau berapa banyak pasif income kita pada waktu kita pensiun. Kemudian dalam logika saya sendiri maka kita harus;
2. Cari bidang apa yang kita suka atau mungkin kita akan suka yang bisa menghasilkan seperti yang kita tentukan sebelumnya. Apabila apa yang kita kerjakan sekarang tidak memungkinkan kita mencapai impian tersebut, Let It Go!
3. Kita cari orang yang sudah berhasil mencapai impian kita untuk diajak kerja sama atau belajar kepada orang tersebut.
4. Gunakan faktor kali atau leverage.
Maksudnya kita bisa menggunakan RICE (Resources, Ide, Contact, Expertise) dari orang lain. Sudahkah anda membuat rencana anda untuk menjadi kaya, dan seberapa cepatkah rencana anda? Semoga bermanfaat. Salam Dahsyat!
Untuk melengkapi rencana Anda menjadi Kaya silahkan download materi tambahan:
eBook 24 Prinsip Miliarder yang mencerahkan oleh Tung Desem Waringin dan tiket
seminar 3 hari Financial Revolution senilai Rp. 4.933.500,- , silahkan klik disini: http://www.tdwuniversity.com/amember/go.php?r=3168
Rabu, 05 Agustus 2009
GELAR PAHLAWAN
Sebuah pepatah mengatakan “Gajah mati meninggalkan gading. Harimau mati meninggalkan belang.” Bila binatang saja mempunyai peninggalan yang dapat mengenang keberadaannya semasa hidup. Tentunya manusia juga memiliki peninggalan yang seharusnya dia tinggalkan, yaitu KARYA. Apa yang telah diperbuat orang tersebut semasa dia masih berada di dunia? Apa semasa hidupnya melakukan perbuatan yang berguna bagi bangsa dan negara atau bagi kepentingan banyak orang? Ataukah malah sebaliknya, banyak menyusahkan dan membuat orang lain menjadi terganggu dengan kehadirannya? Apakah pada waktu orang tersebut meninggal, keluarga dan orang banyak merasa kehilangan atau malah merasa senang atas kematiannya?
Orang-orang yang telah melakukan karya berguna bagi kepentingan orang banyak, bahkan sampai mengorbankan dirinya, layak dinamakan pahlawan. Mereka adalah orang-orang yang memiliki dedikasi tinggi untuk kepentingan bangsa, maupun bagi kepentingan orang banyak. Gelar pahlawan ini tidak hanya diberikan kepada mereka yang sudah berjasa dalam medan pertempuran sewaktu meraih kemerdekaan saja. Ada banyak orang yang sudah berjasa dalam bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, kemanusiaan, dan sebagainya. Mereka adalah orang-orang yang layak mendapat gelar pahlawan.
Alkitab banyak mencatat para pahlawan. Kitab II Samuel 23:8-39 dan I Tawarikh 11:10-47 mencatat daftar para pahlawan Raja Daud yang sudah berjasa dalam membela bangsa dan negaranya. Para hakim yang tercatat dalam Kitab Hakim-hakim, seperti Gideon dan Yefta, juga layak disebut pahlawan. Ester juga layak disebut pahlawan, karena dia berhasil menyelamatkan kaum sebangsanya, umat Yahudi, dari rencana Haman untuk memusnahkan orang Yahudi. Rasul Paulus juga layak disebut pahlawan. Karena melalui karyanya, berita Injil tersebar sampai ke berbagai negara di luar bangsa Yahudi. Dan yang paling mulia di antara semuanya adalah Yesus. Dia merupakan PAHLAWAN SEJATI. Yang berani berkorban, mengorbankan diri-Nya, untuk mati di kayu salib, menggantikan posisi umat manusia seluruh dunia, agar diselamatkan dari upah dosa, yaitu maut.
Pahlawan pada masa kini yang dikenal yaitu Mother Theresa. Beliau telah berjasa dalam melayani orang-orang India yang menderita kusta untuk diperkenalkan kepada Kristus. Sewaktu orang ini meninggal, seluruh umat manusia berdukacita dan merasakan kehilangan. Upacara pemakamannya dilakukan lebih meriah dibandingkan upacara penguburan Putri Lady Diana. Padahal Lady Diana merupakan seorang putri kerajaan Inggris. Sedangkan Mother Theresa, hanya seorang tua renta yang miskin. Apa yang membuat perbedaan? KARYA. Mother Theresa semasa hidupnya telah melakukan banyak karya yang sangat berguna dan membantu orang banyak, khususnya bagi penderita kusta. Namanya dikenang sepanjang masa.
Suatu refleksi bagi kita. Karya apa yang sudah kita kerjakan selama ini? Marilah kita berkarya bagi kepentingan orang banyak, yang pada intinya adalah untuk memuliakan nama Tuhan Yesus. Sehingga ketika suatu saat meninggal dunia, banyak orang merasa kehilangan. Mereka akan mengenang semua jasa baik, perbuatan, dan hasil yang sudah kita capai semasa hidup. Sehingga kematian kita menjadi berharga, sebab sudah memberkati banyak orang. Yang terutama, karena kita sudah banyak membawa jiwa kepada Kristus untuk diselamatkan. Dan pada akhirnya, orang akan mengenang kita sebagai PAHLAWAN. Tuhan Yesus memberkati.
(Diambil dari Buletin Dwibulanan Euangelion GII Hok Im Tong Bandung edisi 112 Agustus-September 2009, karya Pdp. Tony Tedjo, M.Th seorang rohaniwan, dosen, penulis, dan motivator. Bisa dihubungi di penerbitagape@gmail.com atau tony_kharis@yahoo.co.id)
Orang-orang yang telah melakukan karya berguna bagi kepentingan orang banyak, bahkan sampai mengorbankan dirinya, layak dinamakan pahlawan. Mereka adalah orang-orang yang memiliki dedikasi tinggi untuk kepentingan bangsa, maupun bagi kepentingan orang banyak. Gelar pahlawan ini tidak hanya diberikan kepada mereka yang sudah berjasa dalam medan pertempuran sewaktu meraih kemerdekaan saja. Ada banyak orang yang sudah berjasa dalam bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, kemanusiaan, dan sebagainya. Mereka adalah orang-orang yang layak mendapat gelar pahlawan.
Alkitab banyak mencatat para pahlawan. Kitab II Samuel 23:8-39 dan I Tawarikh 11:10-47 mencatat daftar para pahlawan Raja Daud yang sudah berjasa dalam membela bangsa dan negaranya. Para hakim yang tercatat dalam Kitab Hakim-hakim, seperti Gideon dan Yefta, juga layak disebut pahlawan. Ester juga layak disebut pahlawan, karena dia berhasil menyelamatkan kaum sebangsanya, umat Yahudi, dari rencana Haman untuk memusnahkan orang Yahudi. Rasul Paulus juga layak disebut pahlawan. Karena melalui karyanya, berita Injil tersebar sampai ke berbagai negara di luar bangsa Yahudi. Dan yang paling mulia di antara semuanya adalah Yesus. Dia merupakan PAHLAWAN SEJATI. Yang berani berkorban, mengorbankan diri-Nya, untuk mati di kayu salib, menggantikan posisi umat manusia seluruh dunia, agar diselamatkan dari upah dosa, yaitu maut.
Pahlawan pada masa kini yang dikenal yaitu Mother Theresa. Beliau telah berjasa dalam melayani orang-orang India yang menderita kusta untuk diperkenalkan kepada Kristus. Sewaktu orang ini meninggal, seluruh umat manusia berdukacita dan merasakan kehilangan. Upacara pemakamannya dilakukan lebih meriah dibandingkan upacara penguburan Putri Lady Diana. Padahal Lady Diana merupakan seorang putri kerajaan Inggris. Sedangkan Mother Theresa, hanya seorang tua renta yang miskin. Apa yang membuat perbedaan? KARYA. Mother Theresa semasa hidupnya telah melakukan banyak karya yang sangat berguna dan membantu orang banyak, khususnya bagi penderita kusta. Namanya dikenang sepanjang masa.
Suatu refleksi bagi kita. Karya apa yang sudah kita kerjakan selama ini? Marilah kita berkarya bagi kepentingan orang banyak, yang pada intinya adalah untuk memuliakan nama Tuhan Yesus. Sehingga ketika suatu saat meninggal dunia, banyak orang merasa kehilangan. Mereka akan mengenang semua jasa baik, perbuatan, dan hasil yang sudah kita capai semasa hidup. Sehingga kematian kita menjadi berharga, sebab sudah memberkati banyak orang. Yang terutama, karena kita sudah banyak membawa jiwa kepada Kristus untuk diselamatkan. Dan pada akhirnya, orang akan mengenang kita sebagai PAHLAWAN. Tuhan Yesus memberkati.
(Diambil dari Buletin Dwibulanan Euangelion GII Hok Im Tong Bandung edisi 112 Agustus-September 2009, karya Pdp. Tony Tedjo, M.Th seorang rohaniwan, dosen, penulis, dan motivator. Bisa dihubungi di penerbitagape@gmail.com atau tony_kharis@yahoo.co.id)
Langganan:
Postingan (Atom)