Setiap pekerjaan apapun namanya pastilah mengalami beberapa kendala ketika mengerjakannya. Termasuk di dalamnya dengan kegiatan tulis-menulis. Pada kesempatan ini akan diberikan tips praktis bagaimana dapat mengalahkan tiga raksasa dalam menulis, yaitu:
1. Raksasa kemalasan. Sebenarnya setiap orang berkesempatan untuk menjadi penulis sukses, hanya saja terkadang tidak mampu menghadapi raksasa yang satu ini, yaitu kemalasan. Beberapa orang memiliki ide-ide brilian dan berpotensi menjadi tulisan berbobot. Hanya saja malas untuk menuangkan ide tersebut ke dalam bentuk tulisan. Cara mengatasinya adalah dengan meningkatkan kerajinan dan membiasakan diri untuk berdisiplin, dalam keadaan apapun untuk selalu menulis dan tetap menulis. Paling tidak menulis sebuah artikel pendek.
2. Raksasa kepuasan. Orang bisa menjadi mandul dalam menulis bila terlalu larut dalam rasa puas atas apa yang sudah diraihnya. Kepuasan ini akan melemahkan kerinduannya untuk menulis artikel yang lain. Terpaku pada tulisan terdahulu yang dirasa cukup memuaskan hatinya. Cara mengalahkannya adalah dengan selalu bersikap rendah hati dan menghindari diri dikuasai dengan kepuasan. Mencoba melihat kepada orang yang di atas kita, maksudnya penulis senior, yang sudah menghasilkan berpuluh-puluh artikel dan buku, tetapi tetap masih menulis. Hal ini akan memacu kita untuk tetap berprestasi menghasilkan tulisan-tulisan bermutu.
3. Raksasa kekecewaan. Biasanya kalau tulisan seseorang diterbitkan, orang menjadi giat menulis lagi tulisan-tulisan yang lainnya. Terkadang pula ada orang yang menjadi mogok menulis dikarenakan pernah kecewa terhadap suatu redaksi atau surat kabar tertentu yang sudah mengembalikan tulisannya. Dia menjadi trauma dan tidak mau menulis lagi. Cara mengatasinya adalah dengan menghibur hati kita bahwa tulisan yang ditolak oleh satu penerbit belum tentu ditolak oleh penerbit lainnya. Masih ada penerbit lain yang akan menerima tulisan kita.
Kamis, 18 November 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar